PRAKTIK KERJA INDUSTRI
(PRAKERIN) PADA PT.PLN
(PERSERO) APJ SUMEDANG DAN YAYASAN
PENDIDIKAN SEBELAS APRIL (YPSA) SUMEDANG
LAPORAN
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Mengikuti ujian Sidang Kelulusan Prakerin
Oleh
EGI GINANJAR
12131275
Lambang sekolah
REKAYASA PERANGKAT LUNAK
SEKOLAH MENENGAH
KEJURUAN
(SMK) INFORMATIKA
SUMEDANG
2014
LEMBAR PENGESAHAN
Disetujui dan disahkan oleh :
Pembimbing Yayasan
Pendidikan Sebelas April (YPSA) Sumedang,
Ardi Hidayat, S.E
|
Pembimbing PT.PLN (Persero) Area
Sumedang,
Rasmono
|
Pembimbing Sekolah,
Dedi, S.Pd
Mengetahui,
Kepala SMK Informatika
Sumedang
E. Sulyati, Dra., M.Pd.
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Wr. Wb
Puji dan syukur penulis panjatkan
kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan
Laporan Prakerin (Praktik Kerja Industri) ini. Pada dasarnya, tujuan dibuatnya
Laporan Prakerin ini diajukan sebagai bukti bahwa penulis telah melaksanakan
Prakerin dan untuk mengikuti sidang Prakerin. Kegiatan Prakerin untuk melatih
siswa/siswi membiasakan diri, untuk membaca dan memahami keadaan lingkungan
luar sekolah yaitu dunia kerja di Perusahaan PT.PLN (Persero) Area Sumedang dan
Yayasan Pendidikan Sebelas April (YPSA) Sumedang.
Ucapan terima kasih penulis di sampaikan
kepada :
1.
Ibu E.
Sulyati, Dra., M.Pd. salaku Kepala Sekolah SMK
Informatika Sumedang yang telah membina SMK Informatika sampai saat ini.
2.
Bapak Dedi, S.Pd selaku
Pembimbing dari Sekolah yang telah membimbing penulis menyelesaikan Laporan Prakerin
ini.
3.
Ibu Deti Miratania selaku
Pembimbing dari PT.PLN (Persero) Area Sumedang
yang telah membimbing dan memberikan pengarahan kerja pada saat Prakerin.
4.
Bapak Ardi Hidayat, S.E
selaku Pembimbing dari Yayasan
Pendidikan Sebelas April (YPSA) Sumedang yang telah membimbing dan memberikan
pengarahan kerja pada saat Prakerin.
5.
Kedua orang tua yang
telah memberikan izin, restu beserta do’a kepada penulis sehingga penulis
mendapat kelancaran dalam pelaksanaan Prakerin.
6.
Serta teman-teman semua
yang telah menemani hai-hari penulis dalam Prakerin.
Penulis berharap semoga dengan
terselesaikannya laporan ini dapat menjadi titik tolak penulis untuk menjadi
lebih maju dan bersungguh-sungguh. Penulis juga berharap semoga laporan ini
dapat bermanfaat bagi pembaca dalam menuju perubahan, Amin.
Sudah tentu kekurangan-kekurangan akan
terdapat dalam laporan ini.
Karena itu, saran dan kritik yang sifatnya membangun dari setiap pembaca sangat penulis harapkan, demi kesempurnaan laporan ini.
Karena itu, saran dan kritik yang sifatnya membangun dari setiap pembaca sangat penulis harapkan, demi kesempurnaan laporan ini.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Sumedang, September 2014
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman
LEMBAR PENGESAHAN ................................................................................. i
KATA PENGANTAR.........................................................................................
ii
DAFTAR ISI ....................................................................................................... iv
DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................................... vi
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ................................................................................................
1
1.2 Tujuan ............................................................................................................. 2
1.3 Waktu...............................................................................................................
3
BAB II GAMBARAN UMUM TEMPAT PRAKERIN
2.1 Sejarah Singkat Tempat Prakerin ..................................................................... 4
2.2 Visi, Misi dan Motto Tempat Prakerin ............................................................. 7
2.3 Struktur Organisasi ......................................................................................... 12
BAB III URAIAN KEGIATAN PRAKERIN
3.1 Uraian
Kegiatan .............................................................................................. 14
3.2 Permasalahan ................................................................................................... 17
3.3 Pemecahan Masalah ........................................................................................ 18
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN
4.1 Kesimpulan
................................................................................................... 19
4.2 Saran ............................................................................................................. 20
LAMPIRAN-LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Pada saat ini sekolah kami dituntut untuk
dapat lebih memahami teori yang didapat selama KBM di sekolah dengan mengenal
dunia luar atau dunia kerja yaitu di sebuah DU/DI.
Oleh karena itu, dengan kurikulum yang
diterapkan di sekolah-sekolah pada umumnya dan terutama di SMK Informatika
Sumedang. Pada awal semester satu kelas XII ini siswa SMK Informatika Sumedang di
wajibkan untuk mengikuti Prakerin (Praktik Kerja Industri).
Dimana dengan adanya Prakerin siswa dapat
memperoleh pengalaman tentang dunia kerja dan siswa dapat menuliskan hasil
Prakerin tersebut dalam bentuk laporan.
Kegiatan Prakerin ini juga merupakan salah
satu persyaratan di SMK dan begitu juga di SMK Informatika Sumedang, agar
siswa dapat membandingkan antara materi di sekolah dengan dunia kerja di sebuah
Perusahaan.
Maka dari itu penulis melakukan atau
memilih tempat Prakerin di PT.PLN (Persero) Area Sumedang dan Yayasan
Pendidikan Sebelas April (YPSA) Sumedang.
1.2
Tujuan
Tujuan Prakerin di PT.PLN (Persero) Area Sumedang
dan Yayasan Pendidikan Sebelas April (YPSA) Sumedang adalah :
a. Agar dapat mengenal lebih jauh
bagaimana cara bekerja dilapangan yaitu di PT.PLN (Persero) Area Sumedang dan melatih
kemandirian.
b. Ingin memperoleh pengetahuan dan
pengalaman kerja secara langsung yang tidak di dapatkan dari sekolah yaitu di
PT.PLN (Persero) Area Sumedang.
c.
Prakerin di PT.PLN (Persero) Area Sumedang yaitu bertujuan mengetahui proses
kegiatan kerja yang ada disana karena diketahui bahwa di PT.PLN sangat serasi
dengan Jurusan penulis yaitu RPL di SMK Informatika Sumedang yaitu terdapat pekerjaan
dengan dunia komputerisasi dan pusat kearsipannya.
d.
Penulis melaksanakan Prakerin di Yayasan Pendidikan Sebelas April (YPSA)
Sumedang sebagai lanjutan Prakerin di
PT.PLN, yaitu bertujuan mengetahui proses kegiatan kerja yang ada disana, jadi
penulis melakukan Prakerin di Yayasan tersebut agar melengkapi proses Prakerin yang
hanya satu bulan di PT.PLN.
e.
Dan untuk mengenal dan ikut
berpartisipasi sebagai salah satu karyawan di Yayasan Pendidikan Sebelas April (YPSA)
Sumedang dan juga mencari pengalaman Prakerin di dua tempat.
1.3 Waktu
Pelaksanaan Praktik Kerja Industri ini
dilaksanakan di dua tempat, yaitu di PT.PLN (Persero) Area Sumedang bertempat
di Jl. Prabu Gajah Agung Sumedang, yaitu pada tanggal 2 – 25 Juli 2014 dan
Yayasan Pendidikan Sebelas April (YPSA) Sumedang yang bertempat di Jl.
Angkrek Situ Nomor 19, RT 02 RW XIV Kelurahan Situ, Kecamatan Sumedang Utara yang dilaksanakan pada tanggal 5 – 30 Agustus 2014. Lamanya waktu Prakerin
kurang lebih satu bulan di masing-masing tempat.
Adapun kegiatan
rutin setiap minggunya adalah :
a.
PT.PLN (Persero) Area
Sumedang
1. Hari senin s/d kamis masuk kerja pukul 08.00 –
14.30 WIB.
2. Hari jum’at masuk kerja pukul 08.00 – 16.00 WIB.
3. Setiap hari senin dan kamis pukul 08.00 hingga
selesai yaitu melaksanakan kegiatan COC (Code
Of Conduct).
4. Hari sabtu dan minggu libur.
b.
Yayasan Pendidikan
Sebelas April (YPSA) Sumedang
1. Hari senin s/d sabtu masuk kerja pukul 09.30 –
16.00 WIB.
2. Hari minggu libur.
Setelah
pelaksanaan Prakerin penulis melaksanakan bimbingan dengan pembimbing Sekolah
untuk menyelesaikan Laporan Prakerin selama dua minggu.
BAB II
GAMBARAN UMUM
TEMPAT PRAKERIN
2.1
Sejarah Singkat Tempat Prakerin
a. PT.PLN (Persero) Area Sumedang
Perjalanan PT.PLN Distribusi Jawa
Barat dan Banten cukup panjang. Awal kelistrikan di Bumi Parahyangan sudah ada
semenjak Pemerintah Kolonial Belanda masih bercokol di tataran tanah Sunda. Di
tahun 1905, di Jawa Barat khususnya kota Bandung, berdiri perusahaan yang
mengelola penyediaan tenaga listrik bagi kepentingan publik. Nama perusahaan
itu Bandungsche Electriciteit Maatschaappij (BEM).
Dalam perjalanannya, BEM pada
tanggal 1 Januari 1920 berubah menjadi Perusahaan Perseroan menjadi Gemeenschapplijk Electriciteit Bedrijf Voor
Bandoeng (GEBEO) yang pendiriannya dikukuhkan melalui akte notaris Mr.
Andriaan Hendrik Van Ophuisen dengan Nomor: 213 pada tanggal 31 Desember 1949.
Setelah kekuasaan penjajahan beralih
ke tangan Pemerintah Jepang, di antara rentah waktu 1942 - 1945,
pendistribusian tenaga listrik dilaksanakan oleh Djawa Denki Djigyo Sha Bandoeng Shi Sha dengan wilayah kerja di
seluruh Pulau Jawa.
Setelah Indonesia merdeka, tahun
1957 menjadi awal penguasaan pengelolaan penyediaan tenaga listrik di seluruh
tanah air yang ditangani langsung oleh Pemerintah Indonesia. 27 Desember 1957, GEBEO diambil alih oleh Pemerintah
Indonesia yang kemudian dikukuhkan lewat Peraturan Pemerintah No. 86 Tahun 1958
j.o. Peraturan Pemerintah No. 18 Tahun 1959.
Selanjutnya, di tahun 1961 melalui
Peraturan Pemerintah No. 67 dibentuk Badan Pimpinan Umum Perusahaan Listrik
Negara (BPU-PLN) sebagai wadah kesatuan pimpinan PLN. Sejalan dengan itu,
PLN Bandung pun berubah menjadi PLN Exploitasi
XI sebagai kesatuan BPU-PLN di Jawa Barat, di luar DKI Jaya dan Tangerang.
Pada tahun 1970-an dikeluarkan
Peraturan Pemerintah No. 18 Tahun 1972 tentang Perusahaan Umum Listrik Negara
yang menyebutkan status PLN menjadi Perusahaan Umum Listrik Negara. Kemudian,
berdasarkan Pengumuman PLN Exploitasi XI No. 05/DIII/Sek/1975 tanggal 14 Juli
1975, PLN Exploitasi XI diubah namanya menjadi Perusahaan Umum Listrik
Negara Distribusi Jawa Barat.
Memasuki era 1990-an, dengan adanya
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 23 Tahun 1994 pada tanggal 16 Juni
1994, Perusahaan Umum Listrik Negara Distribusi Jawa Barat diubah lagi menjadi
Perusahaan Perseroan (Persero) dengan nama PT.PLN (Persero) Distribusi Jawa
Barat sejak tanggal 30 Juli 1994.
Untuk memenuhi tuntutan perubahan
dan perkembangan kelistrikan yang dari tahun ke tahun cenderung mengalami
peningkatan, maka keluarlah Keputusan Direksi PT.PLN (Persero) No.
28.K/010/DIR/2001 tanggal 20 Februari 2001 yang menjadi landasan hukum
perubahan nama PT.PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat menjadi PT.PLN (Persero)
Unit Bisnis Distribusi Jawa Barat.
Pada akhirnya, dengan mengacu pada
Keputusan Direksi PT.PLN (Persero) No. 120.K/010/DIR/2002 tanggal 27 Agustus
2002, PT.PLN (Persero) Unit Bisnis Distribusi Jawa Barat berubah lagi namanya
menjadi PT.PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten, di mana wilayah
kerjanya meliputi Propinsi Jawa Barat dan Propinsi Banten, hingga saat ini.
b. Yayasan Pendidikan Sebelas April (YPSA) Sumedang
Yayasan Pendidikan Sebelas April
Sumedang didirikan tanggal 17 Mei 1982 dengan Akte Notaris Christy
S. Sutadikusumah, S.H. Nomor: 24 tanggal 17 Mei 1982 dan diperbaharui dengan Akte Notaris Christy S. Sutadikusumah, S.H. Nomor: 15
tanggal 25 Februari 2005. Kemudian
terdaftar di Kementerian Hukum dan Hak
Asasi Manusia Republik Indonesia, Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum, melalui Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi
Manusia Republik Indonesia Nomor: AHU-4936.01.04.Tahun 2010, tanggal 10
Desember 2010.
2.2 Visi, Misi dan Motto Tempat
Prakerin
a.
PT.PLN (Persero) Area Sumedang
1).
Visi
Diakui
sebagai Perusahaan Kelas Dunia yang bertumbuh-kembang, unggul dan terpercaya
dengan bertumpu pada potensi insani.
Penjabaran
:
§
Diakui
Mencerminkan cita-cita untuk meraih pengakuan dari pihak luar yang menunjukkan bahwa PLN pantas dipandang sebagai Perusahaan Kelas Dunia.
Mencerminkan cita-cita untuk meraih pengakuan dari pihak luar yang menunjukkan bahwa PLN pantas dipandang sebagai Perusahaan Kelas Dunia.
§
Kelas Dunia
a. Menunjukkan kinerja yang melebihi
ekspektasi pihak-pihak yang berkepentingan.
b. Memberikan layanan yang mudah,
terpadu, dan tuntas dalam berbagai masalah kelistrikan.
c. Menjalin hubungan kemitraan yang
akrab dan setara dengan pelanggan serta mitra usaha Nasional dan Internasional.
d. Bekerja dengan pola pikir prima (Mindset of Excellence).
e. Diakui oleh pelanggan dan mitra
kerja sebagai perusahaan yang mampu memenuhi standar mutakhir dan paling baik.
§
Bertumbuh-kembang
a. Antisipatif terhadap perkembangan
lingkungan usaha dan selalu siap menghadapi berbagai tantangan.
b. Secara konsisten menunjukkan kinerja
yang lebih baik.
§
Unggul
a. Menjadi yang terbaik dalam bisnis
kelistrikan dan memenuhi tolok ukur mutakhir dan terbaik.
b. Memposisikan diri sebagai Perusahaan
yang terkemuka dalam percaturan bisnis kelistrikan dunia.
c. Mengelola usaha dengan mengedepankan
pemberdayaan potensi insani secara maksimal.
d. Meningkatkan kualitas proses, sistem,
produk, dan pelayanan secara berkesinambungan.
§
Terpercaya
a. Memegang teguh etika bisnis yang
tertinggi.
b. Menghasilkan kinerja terbaik secara
konsisten.
c. Menjadi Perusahaan pilihan.
§
Potensi Insani
a. Keberhasilan perusahaan lebih
ditentukan oleh kesadaran anggota perusahaan untuk memunculkan seluruh potensi
mereka dalam wujud wawasan aspiratif dan etikal, rasa kompeten, motivasi kerja,
semangat belajar inovatif dan semangat bekerja sama.
b. Potensi insani diperkaya dengan
kompetensi yang terbentuk dari pengetahuan substantial, pengetahuan
kontekstual, keterampilan, kemampuan, pengalaman, dan jenjang kerja sama.
Konsekuensi
Visi terhadap strategi korporat :
a. Mewujudkan kinerja Perusahaan dengan
kualitas setaraf kelas dunia dalam usaha bisnis kelistrikan.
b. Berfokus pada peningkatan kualitas
proses secara terus-menerus untuk memperoleh hasil yang maksimal.
c.
Membangun lingkungan kerja yang memungkinkan anggota
perusahaan mentransformasikan potensi mereka menjadi kinerja Perusahaan yang
dihargai tinggi.
2). Misi
§
Menjalankan bisnis kelistrikan dan bidang lain yang terkait,
berorientasi pada kepuasan pelanggan, anggota perusahaan dan pemegang saham.
Konsekuensi terhadap strategi korporat :
Konsekuensi terhadap strategi korporat :
1.
Mencari dan memanfaatkan peluang usaha secara
berkesinambungan di bidang bisnis kelistrikan dan usaha lain yang terkait.
2.
Mengembangkan budaya pelayanan.
3.
Menerapkan prinsip-prinsip penyelenggaraan perusahaan yang
baik (good corporate governance).
4.
Anggota Perusahaan perlu menyadari bahwa bisnis kelistrikan
adalah bagian dari upaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
5.
Berusaha secara konsisten untuk meningkatkan jangkauan
pelayanan kelistrikan.
§ Menjadikan tenaga listrik sebagai
media untuk meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat.
Konsekuensi terhadap strategi korporat :
Konsekuensi terhadap strategi korporat :
1.
Mengembangkan dan menjalankan bisnis kelistrikan sesuai
dengan harapan dan aspirasi masyarakat.
2.
Mengembangkan usaha kelistrikan yang selaras dengan
kebutuhan pertumbuhan ekonomi di pasar yang kompetitif.
§
Mengupayakan agar tenaga listrik menjadi pendorong kegiatan
ekonomi.
Konsekuensi terhadap strategi korporat :
Konsekuensi terhadap strategi korporat :
1.
Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam kegiatan
produktif.
2.
Memacu pemanfaatan energi listrik secara tepat guna dan
memberikan nilai tambah bagi sektor ekonomi.
3.
Menjadi pelopor dalam membangun masyarakat yang sadar dan
cinta lingkungan.
§
Menjalankan kegiatan usaha yang berwawasan lingkungan.
Konsekuensi terhadap strategi korporat :
Konsekuensi terhadap strategi korporat :
1.
Membangun dan mengoperasikan fasilitas kelistrikan yang
akrab dengan lingkungan alam dan lingkungan sosial.
2.
Menjaga dan memelihara semua fasilitas kelistrikan sehingga
tidak mencemari lingkungan.
3).
Motto
Listrik untuk Kehidupan yang Lebih
Baik (Electricity for a Better Life).
b. Yayasan Pendidikan Sebelas April (YPSA) Sumedang
1). Visi
Menciptakan Bangsa yang maju, cerdas, terdidik dan sejahtera melalui
Pendidikan yang berkualitas.
2). Misi
Mempersiapkan generasi penerus
bangsa yang cerdas, terampil, mandiri, kreatif dan inovatif guna
menciptakansumber daya manusia yang handal dan berkulitas dengan tetap
berpegang teguh pada iman dan taqwa.
2.3 Struktur Organisasi
a. PT.PLN (Persero) Area Sumedang
Manager
Area
|
Ahli
Kinerja
|
DEDE W.IRAWAN
|
DEDEN S
|
CHARDAWAN
|
ZUBAIDAH
|
MEMET S
|
Asisten Manajer Perencanaan &
Evaluasi
|
Asisten
Manajer
Jaringan
|
Asisten
Manajer Kontruksi
|
Asisten Manajer Transaksi Energi Listrik
|
Asisten
Manajer
Pelayanan
& Administrasi
|
AGUS TASYA
|
SETIAWAN
|
DADAN RUMDAN
|
MUJIANTO
|
ENA SUWARNA
|
Supervisor
Transaksi
Energi
Listrik
|
Supervisor
Operasi
|
Supervisor Pelayanan
Pelanggan
|
Supervisor
Pengendalian
Susut
|
Supervisor
Administrasi
Umum
|
Supervisor pemeliharaan
|
Supervisor
pemeliharaan
Meter
Transaksi
|
Supervisor PDKB
|
b. Yayasan Pendidikan Sebelas April (YPSA)
Sumedang
Pembina
|
H.KOSAM ERAWAN
H.OTOY
SUTARMAN, DRS. M.Pd
H.SUTANDI, Drs. M.M
|
IDRIS
Drs. M.Si
H.TR.
DJAKARIA
|
Pengawas
|
KARYAWAN
|
SEKRETASIS
H. ACHYAR EFFENDI, Drs., M.Pd
|
BENDAHARA/WAKIL
H. YUYUN HIDAYAT,
Drs
H. DEDY SURYANA, S.IP.,M.M
|
ARSIP
& EKSPEDISI
ADE GUSTIAN
|
ADMINISTRASI
KEUANGAN
HENDI JUHENDI
ADE HERLIANI, S.Pdi
ADE KUSWIANTO
UDI MAHFUDI
|
URUSAN
UMUM
ALEX YASIN SOBARI, S.Pd
|
ADMINISTRASI
AKADEMIK
ARDI HIDAYAT, S.E
|
DR.
H. HOLIDIN, M.M
HJ.
IMAS PERMASIH, Sos, M.Si
|
Ketua Pengurus / Wakil
|
Note: saran saya struktur organisasi pake tabel
BAB III
URAIAN KEGIATAN PRAKERIN
3.1
Uraian Kegiatan
Seluruh siswa yang mengikuti Prakerin harus
melaksanakan segala kegiatan kantor yang dalam pelaksanaannya dibutuhkan ketelitian,
keterampilan dari siswa itu sendiri, agar pelaksanaan Prakerin dapat
terselesaikan dengan lancar dan baik yakni di PT.PLN (Persero) Area Sumedang dan Yayasan
Pendidikan Sebelas April (YPSA) Sumedang.
a.
PT.PLN (Persero) Area
Sumedang
Kegiatan yang dilakukan Penulis selama Prakerin
di PT.PLN (Persero) Area Sumedang adalah :
1. Pengenalan Lingkungan Kerja
Adalah hal yang pertama dilakukan penulis pada
saat Praktik Kerja Industri di PT.PLN (Persero) Area Sumedang, yaitu pengenalan
lingkungan dan pembagian tempat/ruangan pekerjaan oleh pembimbing Perusahaan (pembagian
kelompok kerja).
2. COC (Code
Of Conduct)
COC adalah
kegiatan yang rutin dilakukan oleh PT.PLN (Persero) Area Sumedang, yang
dilakukan pada hari senin dan kamis di lapangan area luar perusahaan. COC
biasanya mencakup berbagai informasi antar pegawai dan contoh perilaku untuk
pegawai.
3. Bidang Perencanaan adalah karyawan perencana, pengembangan dan pembenahan Sistem kelistrikan.
Pekerjaan yang
di lakukan penulis di bidang Perencanaan yaitu:
a) Tutorial penggunaan aplikasi SAPA (Sistem
Administrasi Pengelolaan Arsip) dan mencoba input
arsip pada SAPA tersebut, men-scan, mencari
arsip kemudian dicopy, mencari dokumen untuk diarsip di SAPA.
b). Pemeliharaan
salah satu Hardware CPU yang rusak.
c). Mengetik
surat keluar & lalu menge-print.
d). Instal
aplikasi (google chrome, java, winRar, netframe, Adobe Reader, Team viewer, dll di komputer yang baru di instal ulang).
4. Bidang Distribusi adalah karyawan di bidang pendistribusian tenaga listrik.
Pekerjaan
yang di lakukan penulis di bidang Distribusi yaitu :
a). Memasang & setting jaringan LAN.
5. Bidang Logistik adalah
serangkaian kegiatan dalam perencanaan, pengorganisasian dan pengawasan atas kegiatan
pengadaan, pencatatan, pendistribusian, penyimpanan, pemeliharaan, dan
penghapusan stock.
Pekerjaan yang
di lakukan penulis di bidang Logistik ini yaitu :
a). Mengetik data persediaan barang di Microsoft Word 2007.
6). Bidang Transaksi Energi adalah karyawan energi kelistrikan dan pelayanan
pelanggan listrik.
Pekerjaan yang di lakukan penulis di bidang ini
yaitu :
a). Instal aplikasi corelDraw x4, meng-export
74 halaman ke format JPG, men-design kata-kata motivasi.
b). Design dan memodifikasi web css.
c). Menyalin
database oracle.
d). Memodifikasi struktur data Mysql data KWH pelanggan listrik.
e). Input
data pelanggan listrik di Microsoft Excel
2007.
b.
Yayasan Pendidikan
Sebelas April (YPSA) Sumedang
Kegiatan yang dilakukan Penulis selama Prakerin di
Yayasan Pendidikan Sebelas April (YPSA) Sumedang adalah :
1). Bidang Administrasi akademik adalah unsur
pembantu pimpinan di bidang Akademik, kemahasiswaan yang bertanggungjawab
kepada pimpinan di Yayasan Pendidikan Sebelas April Sumedang.
Pekerjaan yang di lakukan penulis di bidang Akademik
yaitu :
a). Mendisposisikan surat masuk dan surat keluar
ke agenda surat masuk dan keluar.
b). Mengetik surat keluar di Microsoft Word 2007,
penomoran, diarsip dan diekspedisikan kemudian disebarkan.
c). Membuat program Sistem Informasi Surat Masuk
dan Surat Keluar yang dimulai dengan
membuat sebuah database di Microsoft Acces 2007 kemudian dibuatkan koneksi, tampilan
layout di Visual Basic 6.0 dan dijadikan setup-nya.
3.2
Permasalahan
Dalam
pelaksanaan Prakerin tentunya penulis mendapatkan sebuah permasalahan saat melakukan
pekerjaan di PT.PLN (Persero) Area Sumedang dan Yayasan Pendidikan Sebelas
April (YPSA) Sumedang, yaitu :
a.
PT.PLN (Persero) Area
Sumedang
1). Saat
Mencetak pada sebuah mesin print ada
kalanya cetakan hasil print
tidak bagus yang artinya gagal dan tulisan hilang sebagian.
2). Saat pengarsipan pada Aplikasi SAPA (Sistem
Administrasi Pengelolaan Arsip) terjadi error
pada saat hasil scan arsip akan di input ada keterangan berkas sudah ada.
b.
Yayasan Pendidikan
Sebelas April (YPSA) Sumedang
1). Saat
mencetak surat keluar pada printer
terjadi kesalahan yaitu lampu indikator (lampu resume) menyala merah terus-menerus dan cartridge kembali ke tempatnya, tak
bergeming yang akhirnya hasil cetakan tidak keluar. Penulis Mengecek kondisi
tinta, terdeteksi semua dan tidak ada yang minta ganti. Dicoba dengan mengklik
prosedur penggantian cartridge,
proses bisa berjalan namun printer menyatakan
cartridge incompatible.
3.3
Pemecahan Masalah
a.
PT.PLN (Persero) Area
Sumedang
Pemecahan masalah point satu
yaitu :
1). Membuka tempat tinta yang berada pada mesin printer dan membersikannya dengan tisyu yang diberi air
hangat dengan cara digosokan ke sela tempat tinta yang bocor.
2). Mematikan
ulang mesin printer setelah dilakukan
pembersihan dan di print kembali hasilnya menjadi bagus.
Pemecahan masalah point dua yaitu :
1). Mengecek
arsip hasil scan yang sudah ada di
aplikasi SAPA dengan melihat namanya dan ternyata memang nama scan yang akan diarsip ke SAPA tersebut
sama dengan hasil scan yang sudah
ada, dan kemudian dirubah namanya agar bisa diarsip.
b.
Yayasan Pendidikan
Sebelas April (YPSA) Sumedang
Pemecahan masalahnya yaitu :
1). Ternyata permasalahannya
pada cartridge, dan ternyata penutup switch pada cartridge beramasalah.
Setelah swicth cartridge diperbaiki printer normal kembali.
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
4.1 Kesimpulan
Kegiatan Praktik
Kerja Industri merupakan kegiatan yang sangat bermanfaat bagi siswa
dan siswi, dan dapat mengenal lebih jauh bagaimana cara bekerja dilapangan
sesuai keahlian masing-masing siswa. Sehingga siswa dapat melihat gambaran
mengenai kagiatan bidang usaha dimasa yang akan datang, serta siswa-siswi
mengetahui standar kompetensi yang akan dijadikan peluang kerja dan kesempatan
kerja, dari PT.PLN (Persero) Area Sumedang dan Yayasan Pendidikan Sebelas April
(YPSA) Sumedang penulis dapat menarik kesimpulan, yaitu :
a.
Penulis dapat mengenal
dan mengetahui dunia luar yaitu dunia kerja di PT.PLN (Persero) Area Sumedang
dalam dunia usaha secara langsung
menjadi bagian karyawan disana dengan kemandirian dan kedisiplinan yang cukup
baik.
b.
Selama penulis
melaksanakan Prakerin (Praktik Kerja Industri) di PT.PLN (Persero) Area
Sumedang khususnya di pusat kearsipannya dan komputerisasinya, penulis merasa
bangga bisa mendapatkan ilmu yang belum pernah penulis dapatkan sebelumnya
serta memperoleh banyak pengalaman.
c.
Prakerin (Praktik Kerja
Industri) di Yayasan Pendidikan Sebelas April (YPSA) Sumedang sebagai tempat Prakerin
lanjutan dari PT.PLN, bahwa Praktik Kerja Industri di YPSA bidang Administrasi
Akademik penulis menjadi mengetahui kegiatan kerja dan merasakan menjadi
karyawan Yayasan yang sebelumnya tidak terpikirkan bagaimana dan seperti apa, ternyata Yayasan
tersebut bergelut dengan Microsoft Word 2007
dalam pembuatan surat menyurat disebuah Yayasan Pendidikan swasta yang besar
sehingga penulis mendapat lebih banyak
pengalaman dalam artian mengetik surat dan sebagainya.
d.
Penulis mendapat
pengalaman Prakerin di dua tempat.
Praktek Kerja Industri telah
terlaksana dengan baik, penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada PT.PLN
(Persero) Area Sumedang dan Yayasan Pendidikan Sebelas April (YPSA) Sumedang yang
telah bersedia menerima penulis apa adanya untuk melaksanakan
Prakerin (Praktik Kerja Industri) dan bersedia mendampingi penulis
selama Prakerin berlangsung.
1.2
Saran
1.
Saran bagi Sekolah :
a). Kepada
panitia Prakerin penulis berharap agar lebih memperhatikan aktivitas peserta Prakerin dan memberikan pengarahan rutin minimal
2 minggu satu kali, agar pengawasan terhadap peserta Prakerin lebih terkontrol.
b). Pihak sekolah harus bisa memperhatikan
siswa–siswinya apabila sedang
melaksanakan Prakerin.
c).
Pihak sekolah harus bisa memberikan pengajaran yang terbaik terutama di
pengajaran produktif.
2. Saran
Bagi DU/DI :
a. PT.PLN (Persero) Area Sumedang
a). Kepada bapak dan
ibu yang ada di PT.PLN, penulis berharap bapak beserta ibu tidak bosan-bosannya
memberikan pengarahan dan bimbingan kepada penulis dan para peserta Prakerin
yang akan datang.
b).
Pihak perusahaan harus bisa memberikan
pelayanan yang terbaik.
c). Bekerja lebih giat dan memastikan agar
mejauhi adanya keluhan pelanggan
listrik.
b. Yayasan Pendidikan Sebelas April (YPSA) Sumedang
a).
Pihak Yayasan harus bisa memaklumi siswa Prakerin yang akan datang apabila
terdapat kesalahan dalam melakukan pekerjaan pada saat awal mulai Prakerin.
b). Semoga hubungan antar pegawai tetap terjaga dan saling bekerjasama dalam mencapai tujuan bersama.
c). Perlu diadakan suatu hubungan yang baik antara
atasan dan bawahan agar tercapainya tujuan yang sudah ditetapkan secara
efisien. Hubungan antara atasan dan bawahan, antara unit-unit kerja yang satu
dengan yang lain dalam organisasi dapat terlaksana dengan baik apabila terdapat
kerjasama dan saling pengertian yang sebaik-baiknya.
LAMPIRAN-LAMPIRAN
LAMPIRAN berisi gambar atau photo2 kegiatan prakerin :)
EmoticonEmoticon